Mengapa penggunaan bom ikan dapat merusak ekosistem laut

Penggunaan bom ikan dapat merusak ekosistem laut karena bom ikan akan merusak terumbu karang yang merupakan habitat berkembang biak ikan dan hewan laut lainya.

Pembahasan:

Para nelayan dalam mencari ikan, supaya kelestarian ekosistem tetap terjaga, tidak boleh menggunakan cara yang merusak, seperti pukat harimau, bom ikan dan racun. Ini karena cara penangkapan destruktif ini dapat menyebabkan kerusakan lingkungan dan membahayakan kelestarian spesies laut, termasuk ika, cumi-cumi, udang, dan penyu.  

Penggunaan bom ikan akan merusak terumbu karang. Terumbu karang sangat penting karena merupakan habitat berkembang biak penyu. Tanpa adanya terumbu karang, hewan laut tidak punya tempat untuk kawin dan mencari makan. Anakan hewan-hewan laut juga tidak memiliki tempat berlindung sehingga akan dimangsa hewan lain dan akibatnya jumlah penyu akan menurun.

Penggunaan pukat harimau (trawl) juga berbahaya, sebab pukat harimau akan menangkap hewan-hewan laut tanpa pandang bulu, apakah hewan-hewan laut anakan yang masih kecil maupun dewasa. Akibatnya tidak ada pergantian stok hewan-hewan laut akibat semua hewan-hewan laut habis ditangkap, yang akhirnya bisa menyebabkan kepunahan.

Pelajari Lebih Lanjut

Bagaimana seharusnya para nelayan mencari penyu supaya kelestarian ekosistem tetap terjaga?

brainly.co.id/tugas/1650336

-------------------------------------------------------------------------------------

Kode: 5.10.4

Kelas: V  

Mata pelajaran: IPS

Materi: Bab 4 - Jenis Usaha dan Kegiatan Ekonomi di Indonesia

Kata kunci: Bom Ikan, Pukat Harimau